Belanda meraih hasil optimal saat meladeni Austria dalam matchday kedua Grup C Euro 2020. De Oranje menang 2-0 saat kedua tim bentrok di Johan Cruijff Arena, Jumat (18/6) dini hari WIB.
Gol-gol Belanda dicetak oleh Memphis Depay (11') dan Denzel Dumfries (67'). Belanda Unggul sejak awal-awal pertandingan berkat hadiah penalti yang diberikan wait usai memeriksa VAR.
Kemenangan ini membawa Belanda menyusul Italia dan Belgia ke babak 16 besar Euro 2020. Mereka kini ada di puncak klasemen Grup C dengan enam poin, sementara Austria ada di posisi ketiga.
Susunan Pemain
Belanda: Maarten Stekelenburg; Matthijs De Ligt, Stefan De Vrij, Daley Blind; Denzel Dumfries, Marten De Roon, Frenkie De Jong, Patrick Van Aanholt; Georginio Wijnaldum; Wout Weghorst, Memphis Depay.
Austria: Daniel Bachmann; Aleksandar Dragovic, David Alaba, Martin Hinteregger; Xaver Schlager; Stefan Lainer, Konrad Laimer, Marcel Sabitzer, Andreas Ulmer; Christoph Baumgartner, Michael Gregoritsch.
Jalannya Pertandingan
Belanda banyak menguasai bola di awal-awal pertandingan. Namun, Austria bermain dengan pressing tinggi dan membuat Belanda kesulitan menemukan celah di pertahanan lawannya.
Penalti! Belanda mendapat hadiah tendangan penalti usai Dumfries terjatuh di pinggir kotak penalti usai kontak dengan Alaba. Wasit sempat memeriksa VAR sebelum menunjuk titik putih. Alaba pun dihukum kartu kuning.
Depay yang dipercaya jadi algojo bisa melakukan tugasnya dengan baik. Ia mengirim bola ke sudut kiri bawah gawang dan kiper Bachmann tak bisa mencapai bola. Belanda unggul 1-0 di menit 11.
Alaba lagi-lagi bikin salah. Dia membiarkan bola lemparan masuk yang mengarah ke dirinya lepas dan bola masuk kotak penalti Austria. Depay berhasil mendapat bola dan melepaskan tendangan. Tetapi, bola menghantam sisi luar gawang.
Belanda kembali mendapat peluang mencetak gol menjelang turun minum. Woghorst bisa melewati pertahanan Austria usai mendapat bola lop dari Van Aanholt. Ia mengirim bola ke arah Depay yang tendangannya malah menghantam tiang gawang.
Belanda terus menggempur gawang Austria. Depay terutama menjadi momok bagi kiper Bachmann. Namun, skor 1-0 bertahan sampai turun minum.
Austria tampil lebih menyerang di babak kedua. Namun, gawang kiper Stekelenburg sejauh ini masih aman. Sementara itu, Belanda pelan-pelan kembali menguasai pertandingan meski mengurangi tempo.
Peluang emas tersaji untuk Belanda di menit 60. Depay mengirim bola tendangan sudut yang bisa disambut sundulan Weghorst. Kiper Bachmann melakukan penyelamatan dan bola sampai ke De Ligt yang melepaskan tendangan, namun bola bisa diblok dan keluar lapangan.
Masing-masing tim melakukan perubahan. Austria memasukkan Florian Grillitsch dan Sasa Kalajdzic. Sementara Laimer dan Gregoritsch ditarik keluar.
Belanda menurunkan Nathan Ake sebagai ganti Blind. Weghorst dan Van Aanholt juga digantikan oleh Donyell Malen dan Owen Wijndal.
Pergantian itu terbukti positif untuk Belanda. Mereka mencetak gol kedua lewat aksi Dumfries di menit 66. Gol bermula dari Depay yang mengirim bola ke Malen.
Malen yang bebas dari offside menusuk masuk ke kotak penalti Austria. Dia berhadapan dengan kiper dan memilih mengirim bola ke arah Dumfries yang datang dari belakang. Bek sayap itu pun tanpa kesulitan mengirim bola masuk ke gawang.
Meski tertinggal dua gol, Austria tidak menyerah. Mereka semakin aktif menyerang dan mendapat sejumlah peluang emas. Alaba melepaskan tendangan keras ke arah gawang Belanda di menit 81. Namun, usahanya malah mengirim bola keluar lapangan.
Karim Onisiwo yang baru masuk untuk Austria juga nyaris memperkecil keunggulan Belanda. Kalajdzic mengirim bola ciamik yang bisa disundul Onisiwo. Namun, Stekelenburg bisa menangkap bola. Laga pun ditutup dengan skor 2-0.