Presiden Amerika Serikat Joe Biden menanggapi berakhirnya kekuasaan Benjamin Netanyahu sebagai Perdana Menteri Israel.
Netanyahu harus melepas kekuasaannya yang telah ia emban selama 12 tahun sejak 2009 setelah parlemen menggelar voting terhadap pemerintahan baru yang diajukan oleh Naftali Bennett pada Minggu (13/6).
Hasilnya, Parlemen Israel menyetujui pemerintahan baru dengan suara tipis 60-59.
Biden mengatakan, Amerika Serikat tetap berkomitmen menjaga keamanan Israel dan akan bekerja dengan pemerintah baru yang dipimpin Bennett.
"Saya berharap dapat bekerja sama dengan Perdana Menteri Bennett untuk memperkuat semua aspek hubungan yang erat dan langgeng antara kedua negara kita," kata Biden dikutip dari Reuters, Senin (14/6).
"Israel tidak memiliki teman yang lebih baik daripada Amerika Serikat,"
Lebih lanjut, Biden menegaskan Amerika Serikat tetap teguh dalam mendukung keamanan Israel.
“Pemerintahan saya berkomitmen penuh bekerja dengan pemerintah Israel yang baru untuk memajukan keamanan, stabilitas, dan perdamaian bagi orang Israel, Palestina, dan orang-orang di seluruh wilayah yang lebih luas," tutup Biden.